Peristiwa

BMKG Sampaikan Soal Banjir dan Prediksi Cuaca Sepekan

Kawasan Bintara Bekasi

Jurnal123.com – Hujan yang menguyur di sebagian besar di wilayah Jakarta mengakibatkan sejumlah daerah tergenang banjir. Hal ini dikarenakan hujan telah turun sejak Selasa (31/12/2019) sampai dengan saat ini, Rabu (1/1/2020).

Dikutip dari tayangan Breaking News Kompas TV, BMKG memprediksi hujan pada hari ini masih akan tetap mengguyur hingga siang nanti.
Kasubid Prediksi Cuaca BMKG, Agie Wandala Putra mengatakan, curah hujan yang terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya dapat dikatakan cukup tinggi.

“Semenjak kemarin sore, kami memantau hujan cukup merata terjadi di mulai dari wilayah selatan pulau jawa kemudian disusul pada sore dan malam hari cukup merata di wilayah utara termasuk DKI Jakarta,” kata Agie.
Terkait dengan sebagian wilayah yang tergenang banjir, BMKG mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada.

Karena BMKG melihat di beberapa titik masih terdapat genangan yang airnya cukup tinggi dan cukup deras aliranya.
Ditambah curah hujan yang turun masih cukup potensial yang akan terjadi pada pagi hingga siang nanti.

Terlebih dengan hujan yang turun dengan intensitas waktu yang lama akan mepersulit genangan air untuk surut.

Sejumlah daerah akan diguyur hujan dengan intensitas lebat di pagi hari.
Terutama di wilayah Tangerang Selatan, Setu, dan disekitar Tanah Baru.

Saya akan sampaikan pantauan secara detailnya, yang dimana saat ini saya melihat pantauan radar cuaca BMKG yang memonitor hujan,” kata Agie
“Saya melihat di beberapa titik di sekitar Tangerang Selatan, Setu kemudian di sekitar Tanah Baru hujan lebat masih melanda di pagi hari ini,” ujar Agie.
Hujan ringan sampai sedang tetap turun

Untuk sebagian besar wilayah Jabodetabek, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih akan tetap turun.
“Dan jika kita melihat hujan ringan hingga sedang masih merata di sebagian besar wilayah di jabodetabek,” kata Agie.

“Kalau kita melihat di wilayah Kedoya, Jembatan lima, Cipinang, Bekasi, dan bahkan di wilayah selatan Depok dan sebagian Bogor terpantau masih hujan, tambahnya.

Hujan yang terjadi di sebagian besar wilayah Jabodetabek, BMKG memprediksi hujan akan masih tetap turun hingga empat sampai lima jam kedepan.

Karena ini diakibatkan dengan adanya awan hujan yang berada di sekitar wilayah Jabodetabek.

Dengan adanya awan hujan, dan intensitas hujan yang cukup banyak, ini secara kumulatif potensi hujan yang akan turun relatif tinggi.

Terkait dengan puncak periode hujan tertinggi, Agie mengatakan Indonesia belum memasuki pada fase tersebut.
Namun saat ini Indonesia sedang pada tahap awal musim hujan.
“Jika berbicara puncak periode hujan tertinggi, kita belum memasuki pada fase periode puncak hujan tertinggi untuk wilayah Jawa bagian barat maupun Jakarta,” kata Agie.

Untuk prediksi cuaca, terlebih untuk di wilayah Jabodetabek, BMKG memprediksi pada periode seminggu kedepan curah hujan yang turun akan relatif berkurang.

Namun Agie tetap mengimbau, masyarakat agar tetap waspada terkait potensi-potensi cuaca yang sedang terjadi saat ini.

Dikatakanya, dinamika musim seperti ini lazim terjadi. Dimana terdapat periode-periode tertentu terdapat curah hujan yang tinggi daripada waktu-waktu tertentu.
“Nah ini menunjukkan dengan karakter alam yang seperti ini maka potensi hujan dengan intensitas tinggi akan sewaktu-waktu akan bisa datang, tergantung dengan faktor pemicunya,” kata Agie.(TRI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *