Anggota Polisi Tewas Ditikam di Lokasi Sabung Ayam Maluku Utara

Jurnal123.com – Aksi penikaman  Anggota polisi kembali terjadi dialami  Laude Syarifuddin meninggal dunia,saat mau melerai orang yang mau saling menikam dilokasi sambung ayam didaeah Taliabu, Maluku Utara akhirnya menjadi korban. Selain itu juga ada 2 korban masyarakat  Syairudin dan Samirudin meninggal dunia dan.warga yang luka berat atas nama Dahlia.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjend Pol RA Argo Yuwono di temui di Mabes Polri di Jalan Tronojoyo No. 3 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan,  (25/11)2019 mengatakan  kasus ada anggota kepolisian yang ditikam dan warga yang ditikam di daerah Taliabu Barat di Maluku Utara. “Yang  disana memang ada kejadian berawal ada adanya kegiatan sambung ayam ada di sana dan kemudian antara penjudi itu sendiri yang inisial ada atas nama Labutong dan juga ada Ladarno,” ujarnya .

Selanjutnya, Argo menjelaskan pada saat adu ayam yang ada pisaunya itu hasilnya draw, kemudian dari salah satu yaitu Labomba ini dia melemparkan ayamnya kearah ladangnya., selanjutyaadarno tidak melakukan reaksi akhirnya lama-lama Labomba ini emosi dan mencabut badiknya. “,Kemudian mengancam sehingga ada perselisian antara penjudi ini kemudian ada kepolisian yang lewat dan kemudian berhenti untuk merelai.

Kemudian setelah melakukan meralai bahwa anggota ini kemudian menjadi korban dari pada penikaman. Penikaman ini ada anggota satu orang kepolisian bernama Laude Syarifuddin meninggal dunia, 1 anggota Polis,” jelasnyai

Untuk itu, Argo merinci  Kemudian ada juga 2 anggota masyarakat  atas nama Syairudin dan Samirudin meninggal dunia. Ada satu orang warga yang luka berat atas nama Dahlia.”Situasi hingga  sekarang  sudah kondusif Kapolres Kepulauan Sula sudah hadir di lokasi  untuk menenangkan warga disana dan kemudian olah TKP disana,” rincinya

Hingga kini, Argo menambhakan Polres Sula  kemudian mengamankan pelakunya dan mengumpulkan barang bukti ada disana.”Tentunya nanti dari Polres Sula yang akan melakukan penyidikan dian nanti akan diback up oleh Polda Maluku Utara. Saat melakukan penyidikan.dan kan mengabadate lagi setelah para pelaku diperiksa,” tambahnya. (Vecky Ngelo).