Pjs Walikota Tomohon Hadiri Edukasi Bencana Gunung Berapi di Kakaskasen
Tomohon, Jurnal123.com – Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Tomohon, Ir. Fereydy Kaligis, MAP, menghadiri kegiatan *Edukasi Bencana Gunung Berapi* yang diselenggarakan di Aula Karya Indah Kakaskasen. Acara ini dihadiri oleh masyarakat dari tujuh kelurahan yang terdampak bencana terkait aktivitas Gunung Lokon yang kini memasuki level Siaga.
Dalam sambutannya, Pjs Walikota menyampaikan bahwa Gunung Lokon saat ini telah naik status dari Level Waspada ke Level Siaga. Berdasarkan catatan siklus erupsi, Gunung Lokon biasanya mengalami letusan setiap 8-9 tahun, dengan erupsi terakhir terjadi pada 2014. “Forkopimda Kota Tomohon telah melaksanakan rapat dan mengambil keputusan untuk memastikan kesiapsiagaan seluruh masyarakat terhadap potensi erupsi,” ujar Kaligis.
Beliau juga menegaskan adanya surat edaran kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari Gunung Lokon, termasuk larangan mendaki gunung. Para pelaku usaha di area tersebut tetap diperbolehkan beroperasi dengan pembatasan tertentu, namun diharapkan bersiap melakukan evakuasi mandiri jika aktivitas gunung meningkat.
Kaligis menambahkan pentingnya edukasi ini agar masyarakat memahami langkah-langkah mitigasi, termasuk mengenali titik kumpul dan jalur evakuasi yang telah ditetapkan. “Tujuannya adalah meminimalisir risiko korban jiwa apabila terjadi erupsi,” katanya. Pemerintah Kota Tomohon juga menyediakan *Call Center* 112 untuk pelaporan bencana, seperti erupsi, longsor, atau pohon tumbang.
Selain itu, ia menghimbau masyarakat agar waspada terhadap potensi longsor dan pohon tumbang, khususnya di jalur Tomohon-Manado. Pemilik lahan yang memiliki pohon berpotensi tumbang diminta untuk memotong pohon tersebut guna mengurangi risiko kecelakaan.
Kaligis juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada waktu yang sesuai dengan jadwal operasional mobil pengangkut sampah.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Daerah Kota Tomohon Thomly Lasut, Kasat Pol-PP Kota Tomohon JST Pandeirot, SPd, MM, Kepala BPBD Kota Tomohon Hengky Supit, SIP, serta masyarakat dari tujuh kelurahan terdampak. Pemerintah Kota Tomohon berharap melalui edukasi ini, masyarakat lebih siap menghadapi bencana dan terhindar dari dampak yang lebih buruk.