AJI Minta Perusahaan Media Bertanggungjawab Atas Jaminan Kesehatan Jurnalis di Masa Pandemi
Jurnal123.com – Pandemi Covid-19 menyerang siapapun tanpa mengenal usia, jenis kelamin maupun status pekerjaan apapun juga. Tidak terkecuali bagi pemburu berita. Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen ( AJI) Abdul Manan mengatakan, perusahaan media merupakan penanggung jawab utama keamanan jurnalis dari potensi tertular Covid-19.
Karenanya, perusahaan media diminta memastikan kesehatan para jurnalis.
” Perusahaan media harusnya mau berinvestasi menjaga kesehatan wartawan. Misalnya dengan tidak memaksa wartawan datang ke lokasi yang berisiko selama pandemi,” ujar Abdul Manan saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (24/7/2020).
“Media harus lebih bertanggungjawab. Bukan hanya kesehatan jurnalis saja. Tapi juga keselamatan menyangkut nyawa orang,” lanjutnya.
Perusahaan media menurutnya bisa mendorong sistem agar jurnalis bekerja dari rumah dan melakukan peliputan secara daring.
Selain itu, dirinya mengingatkan agar perusahaan media membekali jurnalisnya dengan alat pelindung dasar yang memadai.
Perlengkapan itu untuk menjaga keselamatan wartawan jika sewaktu-waktu harus pergi ke lapangan atau lokasi yang rawan terjadi penularan selama pandemi.
“Prioritaskan alat pelindung ini untuk jurnalis yang di lapangan terlebih dulu. Baru kemudian untuk editor yang berada di kantor,” katanya.
“Perlu juga memberikan suplemen agar jurnalis yang di lapangan tetap terjaga imunitasnya,” lanjut Abdul Manan.
Dirinya juga menyinggung perusahaan media yang tidak terbuka mengungkap fakta bahwa ada pekerja atau jurnalisnya yang positif tertular Covid-19.
Menurut Abdul Manan, sebaiknya perusahaan media bertindak cepat dan transparan jika di perusahaan itu memang ada yang terinfeksi.
Dia mencontohkan RRI dan TVRI yang cepat bertindak dan menyampaikan kondisi yang ada.
“Menurut kami yang dilakunan kedua media itu jauh lebih gentle. Kalau udah ada informasi positif ya di lockdown saja dulu kantornya selama periode masa inkubasi 14 hari,” tegasnya.
“Sebab jika tidak, akan membahayakan pekerja lain. Hari ini yang kena 30 orang, besoknya akan bertambah,” lanjut Abdul Manan.
“Kemudian kepada jurnalis sendiri tetaplah waspada dan selalu ikuti protokol kesehatan,” tambahnya.(KOM)