Renovasi Masjid Istiqlal Ditargetkan Rampung Akhir Juni 2020
Jurnal123.com – Penyelesaian renovasi Masjid Masjid Istiqlal, Sawah Besar, Jakarta Pusat, terus dikebut saat pandemi. Saat ini, progres renovasi Masjid Istiqlal telah mencapai 89%. Ditargetkan rampung pada akhir Juni 2020.
“Renovasi Masjid Istiqlal dilaksanakan sesuai protokol pencegahan Covid -19, seperti menjaga jarak fisik, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan. Jangan sampai pekerja konstruksi kita terpapar Covid. Masjid Istiqlal juga baru bisa digunakan setelah Pandemi berakhir,” ujar Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono saat melihat pekerjaan renovasi Masjid Istiqlal, Kamis (14/05).
Renovasi Masjid Istiqlal meliputi penataan kawasan, pekerjaan struktur, pekerjaan arsitektur, Mechanical Electrical Plumbing (MEP), pekerjaan interior dan signage dengan anggaran sebesar Rp 475 miliar.
“Saya minta produk dalam negeri digunakan dalam Renovasi Istiqlal ini, setidaknya pabriknya ada di Indonesia, misalkan AC, furniture hingga lampu gantung,”ujarnya.
Masjid Istiqlal memiliki luas area kawasan 91.629 meter persegi dan luas bangunan masjid 80.948 meter persegi yang dapat menampung 200.000 orang.
Pekerjaan penataan kawasan meliputi di antaranya, adalah pengembalian Axis Monas dan perapihan Zoning Kawasan, perbaikan gerbang, penambahan plaza-plaza sebagai ruang publik, perbaikan riverfront sepanjang sungai, penambahan gedung parkir lapis 2 (basement), perbaikan kantin dan penambahan area PKL.
Ruang-ruang parkir yang ada di permukaan kini dimanfaatkan sebagai taman hijau dan area publik. Bahkan di sisi sungai disediakan amphiteater untuk berbagai kegiatan pendukung.
Lalu, pekerjaan arsitektur mencakup pekerjaan fasad, lantai, dinding, kusen, jendela, pintu, ruang wudhu, toilet dan kamar mandi. Pekerjaan interior di antaranya adalah interior ruang salat utama, area VIP dan perkantoran pengurus masjid.
Pekerjaan MEP di antaranya adalah perbaikan sistem MEP keseluruhan bangunan, instalasi solar panel pada atap selasar, dan perbaikan tata pencahayaan interior dan eksterior. Pekerjaan signage meliputi pergantian signage gerbang, ruang luar dan interior.
Dalam renovasi, Basuki menekankan kepada kontraktor pelaksana untuk tidak hanya memaksimalkan fungsi Masjid Istiqlal sebagai tempat ibadah, tetapi juga memperhatikan arsitektur, seni, estetika, dan yang tidak kalah penting tetap mempertahankan pada kaidah-kaidah cagar budaya bangunan masjid.
Renovasi Masjid Istiqlal ini adalah renovasi pertama dan terbesar sejak dibangun 41 tahun lalu yang merupakan tindak lanjut perintah Presiden Jokowi usai menerima kunjungan Perdana Menteri India Narendra Modi ke Masjid Istiqlal pada, 30 Mei 2018 lalu.
Renovasi ini dilaksanakan oleh PT Waskita Karya selaku kontraktor pelaksana dan PT Virama Karya selaku konsultan manajemen konstruksi.
Sebelumnya, renovasi Masjid Istiqlal yang mulai dikerjakan pada Mei 2019 ditargetkan rampung sebelum bulan Ramadhan 2020. Namun karena terjadi Pandemi dan diberlakukannya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) penyelesaian renovasi ini mundur 1,5 bulan.
Turut hadir, Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, Direktur Jenderal Cipta Karya Danis Sumadilaga, Direktur Bina Penataan Bangunan Diana Kusumastuti, Direktur Operasi I, Didit Oemar Prihadi dan Kepala Biro Komunikasi Publik, Endra S. Atmawidjaja.(ROL)