Hukum

Kejaksaan Agung Periksa Sekretaris Pribadi Benny Tjokro

Ilustrasi Jiwasraya

Jurnal123.com – Proses pemeriksan  kasus  dugaan korupsi di PT Asuransi Jiwasraya yang menjerat bosnya dan kini  Kejaksaan Agung, Jumat (17/1/2020) dijadwalkan memeriksa sekretaris pribadi Direktur Utama PT Hanson International Tbk Benny Tjokrosaputro bernama Jani Irenawati. Jani akan dimintai keterangan sebagai saksi .

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Hari Setiyono di Kejaisaan Agung di jalan Hasanuddin No. 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat tanggal 17 Januari 2020, mengatakan, Jani akan diperiksa bersama dua orang lainnya. “Ada pemeriksaan tiga orang saksi atas perkara Jiwasraya hari ini,” ujanrya.

Selanjutnya,  Hari menjelaska  Pertama, Jani Irenawati, sekretaris Pribadi tersangka BT ( Benny Tjokro),” lanjut dia.” Dua orang lainnya, yaitu Direktur Independen PT Hanson International Tbk bernama Adnan Tabrani dan Sekretaris PT Hanson International Tbk bernama Jumiah. Hari enggan merinci apa yang akan ditanyakan kepada tiga saksi tersebut,” jelasnnya..

Untuk itu, Hari merinci Kejaksaan Agung sudah menetapkan lima orang sebagai tersangka dalam kasus korupsi Jiwasraya. Selain Benny, empat tersangka lainnya yaitu, mantan Direktur Keuangan PT Asuransi Jiwasraya Harry Prasetyo, Presiden Komisaris PT Trada Alam Minera Tbk Heru Hidayat, mantan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim dan mantan Kepala Divisi Investasi dan Keuangan PT Asuransi Jiwasraya Syahmirwan. “Saat ini, tim Kejaksaan Agung menahan kelima tersangka sejak Selasa (14/1/2020) hingga 20 hari ke depan di Rumah Tahanan KPK,”rincinya.

Terkait perkara di perusahaan pelat merah tersebut, Kejaksaan Agung mengaku sudah memeriksa 130 saksi dan memanggil dua orang ahli. Kejaksaan Agung juga sudah menggeledah 15 tempat. Diketahui, beberapa di antaranya yang digeledah adalah kantor perusahaan manajemen investasi.

Beberapa perusahaan yang digeledah yaitu PT Hanson Internasional Tbk, PT Trimegah Securities Tbk, PT Pool Advista Finance Tbk, PT Millenium Capital Management, PT Jasa Capital Asset Management, dan PT Corfina Capital Asset Management. Penggeledahan dan pengumpulan aset dari para tersangka juga mulai dilakukan oleh Kejaksaan Agung.

Editor : Vecky Ngelo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *