Nusantara

Kesbangpol Kotawaringin Timur bersama FKBU dan Polri Antisipasi Potensi Kerawanan Masyarakat Melawan Radikalisme

Kesbangpol Kabupaten Kotawaringin Timur, Kaston Simanjuntak bersama FABULOUS dan sejumlah Forum di temui di Polres Kotawaringin Timur, Jumat(6/12) 2019.(Vecky Ngelo)

Jurnal123.com – Terus bertumbuh aksi radikalisme dan melihat maraknya potensi itu, Badaam Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kotawaringin Timur dengan FKUB  dan sejumlah Forum terus bersama-sama bekerja sama dengan Polri TNI terus memantau dan berusaha menyelesaikan serta bersinergi dengan dan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dalam rangka tetap menjaga mengantisipasi adanya potensi kerawanan di masyarakat.

Kesbangpol Kabupaten Kotawaringin Timur, Kaston Simanjuntak di temui di Polres Kotawaringin Timur, Jumat (6/12) 2019 mengatakan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur Badan Kesatuan Bangsa dan Politik memberikan apresiasi dan mengucapkan Terima kasih kepada Polres Kotawaringin Timur dan tim yang berkenan hadir pada saat ini di Sampit. “Kami menyadari kegiatan ini sangat penting ketika kita bersama-sama menjaga kondusifitas di daerah kita agar jangan sampai ada yang menganggu potensi -potensi radikalisme di Kabupaten Kotawaringin Timur,” ujarnya .

Selanjutnya, Kaston menegaskan  tentunya kita melaksanakan berbagai upaya agar peran  FKUB Forum Pembaruan Kebangsaan, Forum Bela Negara, Forum Kesepakatan Dini Masyarakat bersinergi dengan dan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur. “Dalam rangka tetap menjaga mengantisipasi adanya potensi kerawanan di Masyarakat,” tegasnya.

Untuk itu, Kaston menjelaskan oleh karena itu radikalisme yang selalu mengancam ketertiban di negara kita selalu kita akan tetap menjaganya, kita bersinergi dengan TNI Polri dan SPOD lainnya agar bersama-sama melakukan direksi dini melakukan upaya pencegahan agar tidak terjadi radikalisme . “Hingga pada saat ini boleh kamu sebutkan bahkan di Kabupaten Kotawaringin Timur aman kondusif namun kita  tetap waspada ketika adanya potensi ancaman radikalisme menggangu kerawanan Kabupaten Kotawaringin Timur dan kalau itu memang ada kita akan meningkatkan koordinasi dan sinergisitas bersama TNI Polri dan SPOD lainnya. Aagar kita melakukan upaya langkah koperhensif agar tercipta kondusifitas didaerah Kabupaten Kota Waringin Timur.,” jelasnya.

Saat ditanya ,kalau radikalisme ibarat asap, apinya sendiri  menurut bapak seperti apa, ,Kaston menjelaskan Kalau sumber permasalahan sebenarnya ada beberapa hal mungkin karena ketidakpuasan maupun karena faktor ekonomi atau faktor sosial ekonomi, sosial budaya yang dapat memicu terjadinya radikalisme. “Artinya radikalisme ini menginginkan setiap musuhnya, artinya yang bertentangan dengan pendapatnya menjadi musuh yang harus disingkirkan dan ini kelemahan-kelemahan kita dapatkan di radikalisme ini, HAM mereka tidak perduli kita berharap potensi radikalisme ini jangan sampai menggangu masyarakat kita di Kabupaten Kotawaringin Timur in,” jelasnya..

Disingung solusinya bagaimana dari Forum Kerukunan Umat Beragama( FKUB,, Kaston mennadaskan, Ra  Solusinya sudah barang tentu kita bersama-sama untuk memberikan aman agar masyarakat. ” Kita juga sadar radikalisme yang memiliki keinginan untuk menganggu Ketertiban sama-sama kita cegah sedemikian rupa,’ndas,jelasnya..

Tadi ada tokoh agama yang,  Kaston  menandaskan  penempatan lapangan kerja, Ini masih tahap proses dan kita berharap upaya-upaya kesulitan yang ada di masyarakat secara bertahap akan kita selesaikan dengan baik. “Kita juga dari pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur berupaya meminimalisir ini potensi kemungkinan kerawanan-kerawanan yang mengakibatkan timbulnya radikalisme,” ,.tandasnya.

Sinergi dengan Kepolisian, khusus dengan Polres Kotawaringin Timur bagaimana, Kaston membeberkan ,hingga sampai saat ini kami harus memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Polres Kotawaringin karena kami selalu bersinergi ,yang kami lakukan dalam sosialisasi ke tempat-tempat diluar Kabupaten ini dan Kecamatan kami selalu mengundang keberadaan Polres Kotawaringin Timur. “Kami berterima kasih dengan senang hari Polres KotawaringinTimur mengundang kami di Kesbangpol melaksanakan sosialisasi untuk mencegah radikalisme.,”bebernya.

Sifatnya Hanya pertemuannya dan sosialisasi, ttahapan .Kaston me Adakah dari Pemerintah Daerah sendiri, ini kan sudah teridentifikasi sosial Budaya dan Sebagai Misalnya ada program untuk Manusianya membeberknn Memang Pemerintah Daerah berupaya untuk mengakumudir adanya konsekuensi yang diperlukan melakukan upaya untuk bagaimana menciptakan agar terhindar dari radikalisasi.” Oleh karena itu kita berupaya tentu nya dengan sesuaikan. Kita akan berupaya memberikan motivasi dan dorongan berupa Bantu an sekiranya tetapi melanjutkan upaya yang koperhensif sehingga kita dapat yang perna ikut Pemerintah Kabupaten,” . bebernya.(Vecky Ngelo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *