Featured PostsNusantara

Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Polri Kerahkan 94.946 Personil

Karopermas Divisi Humas Polri, Brigjend Pol Dedi Prasetyo ditemui di Humas Polri,Rabu(28/11)2018 mengatakan pengamanan Natal dan Tahun Baru Polri.(Vecky Ngelo)

Jurnal123.com – Terkait pengamanan jelang Natal 25 Desember 2018 dan 1 Januari 2019 Polri siap gelar Operasi lilin 22 Desember 2018 hingga 2 Januari 2019 dengan mengerahkan 94.946 personil.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo ditemui di Mabes Polri, Rabu(28/11)2018 mengatakan untuk pengamanan Hari Natal dan Tahun Baru Kepolisian RI akan menggelar Operasi Lilin pada 22 Desember 2018 hingga 2 Januari 2019 dalam rangka pengamanan libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dengan mengerahkan 49.946 personil. “Pak Kapolri (Jenderal Polisi Tito Karnavian) mengumpulkan seluruh Kapolda nanti akan ditindaklanjuti di Semarang tanggal 10 Desember. Salah satu perintah Pak Kapolri dalam Operasi Lilin ini Polri menerapkan 94.946 personel,” ujarnya.

Selanjutnya, Dedi menegaskan  ada 13 Polda prioritas dalam Operasi Lilin yang memiliki potensi kerawanan yang cukup tinggi saat perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.”Sebanyak 13 Polda itu adalah Polda Sumatera Utara, Lampung, Banten, Metro Jaya, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Timur, Bali, Sulawesi Utara, Maluku, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.

Kita memiliki titik Polda prioritas, yang memiliki potensi kerawanan yang cukup tinggi. Dari berbagai aspek baik kejahatan konvensional maupun kejahatan transnasional menjadi fokus polisi,” tegasnya.

Untuk itu, Dedi menjelaskan Kejahatan transnasional yang dimaksud adalah penyelundupan jaringan narkoba tindakan terorisme. Pasalnya  objek yang menjadi sasaran dalam pengamanan Operasi Lilin ada 57.946 obyek.“Terdiri dari 856 terminal bus, 260 stasiun kereta api, 530 pelabuhan laut, 2.684 pusat-pusat perbelanjaan, 207 bandar udara, 2.705 tempat atau obyek wisata dengan sasaran pengamanan juga yang diantisipasi pihak Kepolisian,” jelasnya.

Lebih jauh, Dedi merinci  dalam perayaan Natal, Kepolisian juga dibantu oleh elemen masyarakat untuk mengamankan 48.796 gereja.
“Dibantu oleh masyarakat, seperti tahun-tahun sebelumnya dari masyarakat Muslim dibantu pengamanan Kepolisian di gereja-gereja atau tempat-tempat ibadah umat Kristiani,” rincinya.

Jadi, Dedi menandaskan selain itu, Polri juga melakukan pengamanan beberapa objek yang digunakan masyarakat saat pergantian Malam Tahun Baru.” Pasal dengan bersama-sama akan semakin kuat mengatasi berbagai macan tantangan dalam pengamanan, “tandasnya. (Vecky Ngelo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *