Polda Sulselbar Terbakar

Jurnal123,Jakarta.
Kebakaran selama 1 jam akhirnya berhasil lalap dua lantai kantor Mapolda Sulawesi Selatan Barat. Kejadian kebakaran yang terjadi pada 25 April 2016 berawal terjadi pada pukul 04.00 pagi,dimana sijago merah berangkat dari lantai 2 ruangan di reserse Kiminal Umum dan mejalar sampai dilantai 3. Akibat kebakar banya berkas yang hangus terbakar dan hingga kini tim Inafis dan Puslabor terus menelusuri untuk mengetahui penyebab kebakaran. Kebakaran ini akhirnya 72 tahan dipindahkan.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjend Pol Agus Rianto ditemui di Mabes Polri,Senin (25/4) 2016 mengatakan Infomasi yang terakhir. Kita menyamaikan keprihatinan yang terjadi di Mapolda Sulselbar, disaat hari pertama Bapak Kapolda akan melaksakan tugas ada peristiwa kebakaran.” Pasti kita tidak menginginkan situasi seperti itu. Tapi namanya musibah. Pada tanggal 25 April 2016 tadi pagi sekitar pukul 04.00 waktu Indonesia Tengah. terjadi kebakaran di lima ruangan.yang pertama ada 3 ruangan di Reserse Kriminal Umum itu posisisnya ada di lantai 2 dan kemudain menjalar ke lantai atas lantai 3,disitu direktorat narkobah ada dua ruangan.dua lantai itu ada 5 ruangan,”.ujarnya

Selanjutnya, Agus menegaskan yang hangus terbakar, api dapat dipadamkan pada pukul 05.00, berarti sekitar 1 jam pemadaman yang dilakukan tim pemadam kebakaran . Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materil belum bisa ditaksir.” Sekarang tim Inafis dan lakbor masih melakukan penyelidikan dan proses pendataan untuk melakukan identifikasi. Untuk tahanan ada 72 orang yang rencanana dititipkan ke Poltabes Makasar termasuk juga di LP Badoka, ada di Kota Makasar,” tegasnya.

Untuk itu, Agus menjelaskan sedangkan penyebabnya masih dilakukan penyidikan oleh Tim. Mudah-mudahan bisa kita ketahui. dan perlu kita ketahui dan sebagai informasi. “Gedung yang terbakar dibangun sekitar tahun 1994. Jadi 22 tahun, durangi 22 tahun mgkin kondisi prasaradan konstruksi jaringan listirknya seperti apa masih didalami teman-teman inafis dan puslakbor,” jelasnya.

Menyinggu penyebab kebakaran, Agus merincina jadi 2 lantai, kalau persentasi cukup banyak, rungan Kapolda tidak menjadi satu hanya bisa digedung berbeda bisa terhubung hanya memang,pada gedung yang ditempati oleh Polda disitu hanya Rserse krimina Umum dan Narkoba. “Arsib sebagaian besar ikut terbakar dan mudah-mudahan fail-fail masih ada, nanti kita lihat disitu ruang penyidik. Direktorat Kriminl umum dan reserse Narkoba. Nanti saya akan memonitor perkembangan hasil penyelidikan dan hasil penyidikan teman-teman di Mapolda Sulselabar,” rincinya.

Ketika ditanya ada bantuaan dari Mabes Polri engga, Agus menambahkan sementara masih belum dan bisa diback up kalau disana masiah tidak bisa lakbor. karena lakbor ada di Makasar ada,sementara ini ditangani oleh Makasar. “Melibatkan teman-teman dari Mabes Polri, masih lakukan tindakan lebih lanjut. Apakah sesegera ini akan diperlukan, tentunya teman-teman yang terkait dengan persoalan yang sesuai dengan fungsinya,” tambahnya.(VEK)