Jumat, April 19, 2024
spot_img
BerandaPendidikanMembanggakan! Siswa Indonesia Dominasi Kompetisi Matematika Internasional

Membanggakan! Siswa Indonesia Dominasi Kompetisi Matematika Internasional

Jurnal123.com – Meski motivasi belajar siswa menurun saat pandemi Covid-19. Namun kegiatan belajar berupa kompetisi yang diikuti sejumlah pelajar dari berbagai negara, ternyata tidak mengecewakan hasilnya bagi pelajar Indonesia.

Ungkapan syukur disampaikan Direktur Utama Eduversal Dwi Prajitno Wibowo karena pelajar Indonesia mendominasi kompetisi matematika internasional bertajuk International Eduversal Mathematics Competition (I-EMC).

Dia menjelaskan pandemi Covid-19 tidak hanya membuat anak-anak menjadi belajar di rumah. Sejumlah kompetisi atau olimpiade matematika internasional juga tertunda penyelenggaraannya. ’’Bahkan ada yang sampai dibatalkan,’’ katanya Kamis (30/7).

Dwi menjelaskan kompetisi I-EMC itu dilaksanakan pada 11 Juli lalu. Kemudian pemenangnya diumumkan pada 18 Juli.
Karena ajang internasional banyak tertunda, peminat kompetisi I-EMC yang digelar secara online membludak. Tercatat ada 4.260 siswa dari 45 negara membuat akun di website kompetisi I-EMC 2020. Diantaranya berasal dari Australia, Amerika, Inggris, Nigeria, Brasil, Myanmar, dan Indonesia.

Dari jumlah siswa tersebut, yang mengikuti kompetisi ada 545 siswa dari 36 negara. ’’Kompetisi I-EMC ini dilaksanakan dalam tiga bahasa. Inggris, Indonesia, dan Rusia,’’ jelasnya.

Hasilnya sangat menggembirakan. Untuk kategori junior juara I diraih oleh Michael Cenreng dari SMP Katolik Rajawali. Kemudian juara II dan III disabet oleh Kelven Nathanael dari SMPK Santa Clara Surabaya dan Ahmad Fikri Azhari dari SMP Kharisma Bangsa.

Kemudian untuk kategori senior juara I, II, dan III juga diraih oleh pelajar Indonesia. Secara berurutan mereka adalah Farrel Dwireswara Salim dari SMA Kharisma Bangsa, Muflih Naufal Maxi dari SMA Cahaya Rancamaya, dan Axel Giovanni Hartanto dari SMP Pangudi Luhur Bintang Laut.

Selain itu Dwi mengatakan 5 persen atau 30 siswa terbaik mendapatkan medali emas. Kemudian 15 persen (59 siswa) berikutnya mendapatkan medali perak. Dan terakhir 20 persen (84 siswa) berikutnya mendapatkan medali perunggu. Sebanyak 141 peserta mendapatkan honorable mention.

Dwi mengatakan dari hasil itu menunjukkan bahwa anak-anak Indonesia tetap bisa berprestasi di tengah pandemi. Kondisi tidak bisa belajar dari ruang sekolah seperti biasanya, tidak membuat semangat belajar mereka menurun. Dia berharap semangat belajar anak-anak itu bisa menjadi contoh bagi seluruh pelajar di Indonesia.(JAP)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments