Wanita Ini Calon Penerus Pemimpin Korea Utara
Jurnal123.com – Pimpinan Korea Utara Kim Jong Un dikabarkan meninggal dunia. Kabar ini pertama kali dihembuskan jaringan televisi Hong Kong yang ditopang Beijing. Meski demikian sampai saat ini, belum ada informasi resmi yang dirilis otoritas Korea Utara perihal kematian diktator yang dijuluki Rocket Man tersebut.
Apabila Kim benar-benar meninggal seperti diisukan sejumlah media di Asia ini, maka verifikasi resmi akan datang dari media pemerintah Korea Utara, sebagaimana dilakukan saat menunda pengumuman kematian pendahulu Kim, ayah dan kakeknya hingga 4 hari usai tanggal kematian.
“Ketika datang ke Korea Utara, Anda tidak akan pernah terlalu yakin sampai Anda mendengar berita dari negara itu sendiri,” kata David Maxwell, seorang spesialis Korea Utara di Yayasan Pertahanan Demokrasi, seperti ditulis New York Post, dikutip CNBC Indonesia, Minggu (26/4/2020).
“Tetapi perlu dicatat bahwa ada 6,5 juta smartphone di Korea Utara sekarang dan meskipun jangkauannya ada di dalam negeri, informasi memiliki cari tersendiri untuk keluar lebih cepat sekarang daripada di masa lalu,” katanya.
Maxwell berpendapat bahwa coronavirus bisa saja menjadi faktor yang berkontribusi apabila Kim benar-benar meninggal. Terutama karena kondisi Kim yang memiliki riwayat obesitas, tekanan darah tinggi, dan diabetes.
Apalagi, Korea Utara telah mengklaim nol kasus Covid-19 meskipun bisa berbohong, kata Maxwell.
Kim telah menjadi pemimpin tertinggi Korea Utara sejak 2011, saat ayahnya Kim Jong II meninggal dunia karena serangan jantung. Kim Jong II menggantikan ayahnya Kim Ii Sung yang juga meninggal karena serangan jantung.
Lantas, siapakah calon penerus Kim Jong Un jika benar-benar Kim Jong Un meninggal?
Adalah Kim Yo Jong, adik perempuan yang dianggap sebagai anak bungsu dari perkawinan Kim Jong II dan Ko Yong Hui, yang juga melahirkan Kim dan kakak laki-lakinya Kim Jong Chol.
Selain menjadi asisten pembantu Kim, Kim Yo Jong adalah satu-satunya anggota keluarga yang tersisa untuk mengambilalih.
Kim sebenarnya memiliki saudara tiri lebih tua yang dibunuh di Malaysia pada 2017. Sementara kakak tertua Kim, yang dikenal sebagai fans garis keras musisi Eric Clapton dianggap terlalu kekanak-kanakan untuk menjalankan rezim oleh sang ayah
“Akan sangat luar biasa dan mengejutkan seorang perempuan menjadi pemimpin besar,” kata Sung-Yoon Lee, seorang Ahli Korea Utara di Sekolah Diplomacy Fletcher Univeristy Tufts kepada The Post.
Maxwell menambahkan, bahwa Korea Utara kemungkinan akan menutup setiap jengkal perbatasan jika Kim benar-benar meninggal. Sementara itu, pergantian posisi Kim sebagai pemimpin pun akan dilakukan secara tertutup.(BIN)