Ekonomi

Emas Melonjak, Rupiah Melorot

Ilustrasi Emas
Ilustrasi Emas

JAKARTA, JURNAL123.
Mengawali tahun 2015, harga emas dunia bertengger di level US$1.180-an. Pada 1 Januari 2015, harga emas Comex ditutup pada US$1.183,90 per troy ounce.

Pada 2 Januari, juga masih tidak beranjak dari level US$1.800-an, ditutup pada US$1.186,00/troy ounce.

Hingga pukul 06.30 WIB pagi ini (5/1/2015), harga spot emas bertengger di level US$1.180,08.

Sedangkan pada siang jelang sore harga emas US$ 1.196,6.

Harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (Antam) Tbk hari ini, Senin (5/1) flat.

Seperti dikutip dari situs Logam Mulia, harga pecahan 1 gram emas Antam Rp 525.000. Angka ini tidak berubah jika dibandingkan dari posisi harga Jumat (2/1).

Sedangkan harga rata-rata satu gram emas untuk pecahan 500 gram dibanderol seharga Rp 485.600 per gram.

Rupiah Melemah.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada siang hari ini semakin loyo di tengah ambruknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di zona merah pada perdagangan sesi I hari ini.

Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg siang hari ini pada level Rp12.662 per USD. Posisi tersebut terkoreksi 117 poin dibanding penutupan akhir pekan lalu di level Rp12.545 per USD.

Data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp12.663 per USD, dengan kisaran harian Rp12.450-Rp12.715 per USD. Posisi tersebut makin terdepresiasi dibanding sebelumnya di Rp12.556 per USD.

Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp12.589 per USD. Posisi ini melemah dibanding posisi penutupan hari sebelumnya di level Rp12.474 per USD.

Sementara, rupiah berdasarkan data dari Limas berada di level Rp12.671 per USD. Posisi ini terdepresiasi 126 poin dari penutupan akhir lalu di level Rp12.545 per USD.(JIM/KON/SIN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *