Wakil Ketua Komisi III Membandingkan ARB Dengan SBY
JAKARTA, JURNAL123.
Politisi Partai Gerindra, Desmond J Mahesa berpendapat, tidak ada yang salah dari sikap Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yang akhirnya mendukung pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara langsung. Desmond tidak sependapat apabila Aburizal dianggap “mencla-mencle”.
“Saya tidak melihat (Aburizal) mencla-mencle, karena dia hanya membacakan rekomendasi dari daerah,” ujar Desmond di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (11/12/2014).
Wakil Ketua Komisi III DPR itu lalu membandingkan Aburizal dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut Desmond, SBY lebih tepat disebut “mencla-mencle” dibandingkan Aburizal.
SBY yang mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) nomor 1 tahun 2014 tentang Pilkada dianggapnya tidak konsisten karena awalnya mendukung pilkada tidak langsung. Desmond menyinggung pidato Menteri Dalam Negeri saat itu, Gamawan Fauzi, saat pengesahan UU Pilkada dengan model lewat DPRD dalam forum paripurna DPR.
“Apakah itu Presiden tidak mengetahuinya? Berhentilah sudah tipu-tipu, kebohongan. Kalau ditanya siapa yang mencla-mencle, SBY contohnya,” tukas Desmond.
Setelah pengesahan UU Pilkada, SBY langsung mengeluarkan Perppu untuk mengubah pemilihan kepala daerah kembali secara langsung oleh rakyat. Menurut Desmond, semangat perppu itu kacau karena hanya memasukkan keinginan SBY pribadi tanpa melalui kajian akademis.
Maka dari itu, Desmond menyatakan bahwa Partai Gerindra masih mengkaji pasal-pasal yang ada dalam perppu pilkada.( KOM)