Polri Bahas Pengamanan Tempat Ibadah, Bukan Kedatangan Habib Rizieq
JURNAL123, JAKARTA.
Ada dugaaan dilakukannya video conferences untuk membahasa kedatangan Habib Rijiq ternyata tak ada, Sebenarnya pertemuan itu dilakukan untuk pembahasan pengamanan tempat ibadah dan tokoh agama. Pasalnya ini dilakukan karena faktanya adanya penganiayaan kepada Tokoh agama. Oleh karena itu Wakappolri memerintahkan seluruh Kapolda dan seluruh kapolres segera mengintensifkan pengamanan tokoh agama dan tempat ibadah.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjend Pol Setyo Wasisto ketika di temui kompleks Mabes Polri, Senin (19/2/2018) mengatakan hasilnya tadi rapat, Pagi ini baru selesai acara rapat vicon yang dipimpin oleh bapak wakapolri. Seperti tadi sebagian rekan rekan ikut di dalam ruangan. “Pak wakapolri menegaskan dan mengingatkan terkait pengamanan tempat ibadah dan tokoh agama,” ujarnya.
Selanjutnya, Setyo menegaskan ini menjadi penting karena ada kejadian yang memang faktanya demikian ada penganiayaan kepada tokoh agama tapi kemudian berkembang adanya isu isu yang tidak benar.” Oleh sebab itu diingatkan pak wakapolri utk seluruh kapolda utk mengingatkan kepada seluruh kapolres pengamanan tokoh agama dan tempat ibadah. Demikian hasil rapatnya yang dipimpin wakapolri, tegasnya
Ketika disingung Ini terkait kepulangan rizieq, Setyo menandaskan tidak dibahas. “Belum ada skenario pengamanan, karena tidak dibahas,” tandasnya.
Seirng dengan disorot adanya Telegram Rahasia kan ada tuh, Setyo menjelaskan
Tidak dibahas masalah itu. Tadi membahas masalah tadi. Tadi hanya paparan dari Polda Jabar, Jatim dan yogya. Tentunya melakukan pendekatan terhadap tokoh agama kemudian untuk kejadian yang sudah berlangsung Mabes Polri membackup memberikan tim juga untuk membantu Polda untuk mengungkap tuntas ini. “ingin saya sampaikan Polri serius untuk mengungkap kasus-kasus ini dengan mengirimkan tim khusus untuk memback up polda Jogja, Jabar dan Jatim. Kemudian teknis dilapangan sudah diarahkan wakapolri secara umum nanti akan dilaksanakan oleh kapolda.,” jelasnya.
Apa benar ada antisipasi mabes polri kepulangan rijik, Setyo mengakui
Tidak dibahas. Engga ada. “Kasus Lamongan kiai,
Disampaikan oleh Polda Jatim bahwa Kiai (gak denger) sudah mengklarifikasi. Jadi tidak benar apa yang diberitakan di beberapa media,” akunya. (VEK)