Nusantara

Selaku Panglima Tertinggi Jokowi Ingatkan Kembali Ke Tupoksi

Presiden Joko Widodo Didamping Kapolri Dan Panglima TNI ( Foto CNN Indonesia)
Presiden Joko Widodo Didamping Kapolri Dan Panglima TNI ( Foto CNN Indonesia)

JURNAL123, JAKARTA.
Suasana yang kurang kondusif belakangan ini, terkait polemik senjata milik institusi pemerintah. Serta pernyataan yang petinggi TNI yang jadi pro kontra dinilai berpotensi mengganggu stabilitas penyelenggaraan negara.

Hal tersebut membuat orang nomor satu di negeri ini angkat bicara. Presiden Joko Widodo menginstruksikan seluruh kementerian dan lembaga, termasuk TNI dan Polri fokus pada tugas pokok dan fungsi masing-masing. Instruksi itu disampaikan dalam sidang kabinet paripurna yang dihadiri seluruh menteri dan kepala lembaga.

“Saya sebagai kepala pemerintahan, negara dan panglima tertinggi angkatan darat, laut, dan udara, memerintahkan fokus pada tugas masing-masing,” ujar Jokowi di Istana Negara, Senin (2/10/2017).

Jokowi menyatakan, stabilitas politik, keamanan, dan ekonomi akan terbentuk dan terjaga apabila seluruh kementerian dan lembaga fokus pada hal-hal yang menjadi tugas dan kewenangannya.

Hal itu akan meningkat jika antarkementerian dan lembaga bisa saling mendukung, bersinergi, dan bekerja sama.

“Tingkatkan prestasi dalam mendukung semua program yang berkaitan dengan pembangunan negara kita,” kata Jokowi.

Jokowi menginstruksikan seluruh pembantunya tidak bersikap dan bertutur kata di luar kewenangan masing-masing, terlebih yang dapat membuat masyarakat khawatir.

Beberapa waktu lalu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo sempat menyatakan pembelian 5.000 pucuk senjata oleh institusi non-militer. Pernyataan itu memicu polemik.

Komisi pertahanan DPR berpendapat, Gatot keliru dan tidak seharusnya informasi itu disampaikan dalam forum terbuka. Polemik sedikit mereda setelah Menko Polhukam Wiranto mengklarifikasi pernyataan itu sebagai akibat komunikasi yang belum selesai.

Dalam sidang kabinet tadi, Gatot terlihat duduk berdampingan dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Kepala BIN Budi Gunawan. Ketiga jenderal ini bahkan sempat tampak bercengkrama bersama di sudut belakang Istana Negara sebelum Jokowi memasuki ruang sidang.

Ini kali kedua ketiga jenderal terlihat bersama setelah polemik senjata mencuat beberapa waktu lalu. Mereka sebelumnya terlihat bersama ketika menghadiri upacara Hari Kesaktian Pancasila kemarin.(CNI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *