1.6 Juta Lebih Warga Jakarta Tidak Memilih
JURNAL123, JAKARTA.
Sebanyak 1.627.542 atau sekitar 23% warga Jakarta tidak menggunakan hak pilihnya di Pilkada DKI 2017. Hal itu diketahui dari hasil real count yang dilakukan KPU DKI Jakarta hingga pukul 9.00 WIB, Jumat 17 Februari 2017.
Berdasarkan situs resmi KPU, jumlah warga Jakarta yang masuk daftar pemilih mencapai 7.079.745 orang. Namun, hanya 5.452.203 (77%) yang menggunakan hak pilihnya. Artinya, sebanyak 1.627.542 (23% ) warga Jakarta masuk golongan putih (golput).
Dari total sura yang sudah masuk, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni meraih 17,03% atau 917.085 suara, Pasangan Basuki Tjahaja Purnama – Djarot Saiful Hidayat 42,96% (2.314.130 suara), sedangkan pasangan Anies Rasyid Baswedan – Sandiaga Uno meraih 40,01% atau 2.154.954 suara.
Angka itu sesuai prediksi Komisioner KPU DKI, M Sidik. Dia memperkirakan angka golput di Pilkada DKI 2017 berkisar 20%. Angka itu sesuai target KPU yang menargetkan 77% partisipasi warga Jakarta.
Ketua KPU DKI, Sumarno, juga sudah memprediksi tingginya antusiame warga Jakarta menggunakan hak pilihnya. Hal itu didasarkan atas kunjungannya ke beberapa wilayah.
Di Kelapa Gading, Jakarta Utara, misalnya. Ia melihat antusiasme warga dalam menggunakan hak pilihnya meski saat akan memasuki bilik suara antrean mengular.
Lalu di kompleks TNI, Matraman, Jakarta Timur. Kendati tempat pemungutan suara (TPS) telah dipindahkan lokasinya, warga tetap saja berbondong-bondong mendatangi bilik suara.(MET)