Nusantara

Generasi Penerus Merah Putih Serukan Jaga Kebhinekaan

fb_img_1479032635700
Ketua Umum GPPMP Jeffrey Rawis (Kedua Dari Kanan) Serta Sekretaris Jenderal Teddy Matheos (Paling Kanan Kemeja Putih) Bersama Pengurus Lain Dalam Suatu Kegiatan

JURNAL123, JAKARTA.
Menyikapi situasi serta kondisi saat ini yang rentan terhadap disintegrasi lewat upaya mengusik kemajemukan bangsa. Baik pemerintah maupun sejumlah elemen masyarakat mengajak setiap warga negara untuk tetap menjaga kerukunan serta toleransi antar umat beragama.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo lewat berbagai kesempatan terus mengingatkan bahwa bangsa ini memiliki beragam suku, etnis maupun agama sehingga perlu dijaga.
Hal senada juga diungkapkan ormas Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 (GPPMP) lewat edarannya yang diterima redaksi Minggu (13/11/2016).
Edaran yang ditandatangani Ketua Umum GPPMP Jeffrey Rawis serta Sekretaris Jenderal Teddy Matheos mengingatkan pentingnya menjaga kesatuan, persatuan serta kerukunan sebagai saudara sebangsa dalam wadah NKRI.

satkersus-dpp-gppmp-20161111_160032

EDARAN:

Semua rekan seperjuangan dlm jajaran Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 diimbau agar:

1) Berupaya keras jaga persatuan, persaudaraan, kebersamaan dan kekeluargaan sebagai saudara sebangsa dalam wadah NKRI berdasarkan Pancasila,

2) Berusaha sekuatnya memelihara jati diri kebangsaan yang sopan, beradab dan jauhi olok-olok serta fitnah,

3) Pupuk terus rasa bangga atas simbol-simbol negara, dan hindari perilaku menyimpang yang melecehkan kebanggaan nasional bangsa kita,

4) Sadar sesadar-sadarnya, bangsa Indonesia dan NKRI lahir dan ada karena pluralisme, sehingga kebhinekaan itu harus diterima sebagai sebuah anugerah serta disyukuri, agar menjadi potensi sekaligus kekuatan dahsyat. Tegasnya, tanpa pluralisme/kebhinnekaan dan tanpa Pancasila, itu bukan NKRI.

5) Sikap tidak mentolerir dan mengecam keras harus diarahkan kepada setiap aksi brutal dan teror terhadap sesama keluarga sebangsa, dan mengimbau seluruh Rakyat pro Merah Putih untuk merapatkan barisan Pancasilais memperteguh NKRI yang diproklamasikan Bung Karno pada 17 Agustus 1945 dan menjadi Roh Api Revolusi Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946.

Editor : Jimmy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *