Polisi Antisipasi Serangan Teror Pengikut Santoso
Jurnal123, Jakarta.
Setelah tewasnya Santoso dan Mochtar ternyata Polri tetap siaga dan terus berkoordinasi malakukan pengejaran terhadap 18 anggota Santoso. Buktinya berhasil menangkap istri kedua Santoso. meskipun begitu tetap mengantisipasi serangan baliknya.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar ditemui di Mabes Polri Selasa (26/7)2016 mengatakan tetap siaga untuk nengantisipasi serangan balik. Namun brgitu tidak menampik anggota Polri berpotensi menjadi sasaran para kelompok teror.Terlebih pascatewasnya pimpinan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Santoso aliasAbu Wardah yang memungkinkan adanya aksi balas dendam dari anggota kelompok tersebut.”Dalam konteks menghadapi itu, seluruh jajaran kepolisian sudah di warning. Sudah diberitahu agar terus meningkatkan kesiapsiagaan dan intensitasnya,” ujarnya.
Selanjutnya, Boy menegaskan semua senantisa tetap berjaga-jaga terus mem
memantau dan setiap anggota Polri baik dari Lalu Lintas, Sabhara, ataupun reserse baik yang bertugas di jalan, di pos serta di markas kepolisian pun menyadari bisa menjadi korban teror.”Dan hal itu merupakan risiko yang harus dihadapi. Pasalnya sebagai aparat penegak hukum yang menjunjung tinggi kebenaran, pasti selalu ada risiko yang harus ditempuh.
Soal jadi serangan teror bagi kami tidak ada masalah yang penting keselamatan, keamanan, kedamaian dan kenyamanan bisa kami wujudkan,” tegasnya.(VEK)