Kapolri Ungkap Adanya 3 WNA Tiongkok Dalam Kelompok Teroris Poso
JURNAL123, JAKARTA.
Dari aksi pengejaran terhadap kelompok Santoso, nampaknya serangan balik itu semakin kental dan berani. Setelah ditelusuri ada tiga warga negara asing yang turut membantu dan bergabung didalam teroris pimpinan Santoso di Poso,Sulawesi Tengah
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia(Kapolri),Jenderal Pol Badrodin Haiti ketika di temui di Mabes Polri, Kamis (17/4) 2016 mengatakan masih ada tiga Warga Negara Asing yang bergabung dalam kelompok teroris pimpinan Santoso di Poso, Sulawesi Tengah. “Pihaknya sedang mengejar tujuh orang dan baru tertangkap empat orang,” ujarnya.
Selanjutnya, Badrodin menegaskan tiga orang yang masih buron tersebut diduga Warga Negara Asing (WNA) etnis uighur, Tiongkok.”Kan waktu itu kalau tidak salah ada tujuh orang yang kami kejar, kemudian yang tertangkap hanya empat, sehingga menurut saya ada tiga (WNA) yang bergabung dengan mereka,” tegasnya.
Sesuai data, Badrodin menegaskan empat orang uighur tersebut diduga gabung Santoso yang ditangkap menggunakan paspor Turki untuk masuk ke Indonesia.”Sementara tiga orang yang diduga WNA dari China itu belum diketahui identitasnya,” tegasnya..
Sementara itu, Badrodin menandaskan untuk terkait dua orang yang meninggal dalam baku tembak dengan aparat adalah WNA China, Hingga kini belum diketahui persis informasinya.”Saya belum tahu, mungkin saja iya atau mungkin pendatang baru,” tandasnya.(VEK)