Politik

Tanggapi Kritik Politisi PDIP, Syafii Arif

1423220931597
JAKARTA, JURNAL123.
Pernyataan politisi PDIP Junimart Girsang yang mengkritik Syafii‎ Maarif karena mengumumkan keputusan Presiden Jokowi batal melantik Komjen Budi Gunawan, menuai kecaman. Junimart seharusnya malu berhadapan statement dengan tokoh bangsa sekelas Buya Syafii.

Meski demikian, dengan tenang buya menanggapi adanya reaksi atas keberaniannya menyampaikan keputusan presiden itu, termasuk beberapa pihak yang menganggap dirinya ‘membocorkan’ keputusan presiden. Apa jawaban buya?

“Presiden tidak mengatakan bahwa pernyataannya itu sebuah rahasia, dan itu sesuai dengan rekomendasi Tim 9,” kata buya Syafii kepada detikcom, Jumat‎ (5/2/2015).

Mantan ketua pimpinan pusat Muhammadiyah itu justru mengingatkan, bahwa masalah terbesar bukan mempermasalahkan pernyataannya yang memastikan presiden batal melantik Komjen Budi. Tapi KPK yang terancam ‘lumpuh’.

“Masalah yang sangat serius sekarang bukan itu, tetapi pembumihangusan KPK,” tegas Buya.

Sebagaimana diketahui, Buya Syafii sebelumnya diundang Presiden bersama 8 tokoh lain untuk diminta masukan terkait polemik pelantikan tersangka Komjen Budi sebagai kapolri. Tim 9 lalu merekomendasikan agar presiden tak membatalkan pelantikan.

Sepekan berlalu tanpa keputusan, Buya Syafii pada Rabu (4/2) kemudian menyampaikan bahwa presiden menghubunginya dan memastikan tak akan melantik jenderal bintang tiga yang sudah jadi tersangka rekening gendut itu.

Sebelumnya, Junimart menyebut Syafii Maarif sebagai orang tak jelas setelah pendiri Maarif Institute itu mengaku dihubungi Presiden Joko Widodo untuk diberi tahu bahwa Presiden tak jadi melantik Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri. Junimart bahkan meminta Ketua Tim 9 itu tak memperkeruh suasana kisruh seputar pelantikan calon kapolri.(DET)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *