Jurnal123.com – Upaya memburu eks caleg PDI Perjuangan (PDI-P), Harun Masiku, KPK berkomunikasi dengan Polri terkait kasus suap di KPK. yang berada di Singapura.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono di Mabes Polri di Jalan Tronojoyo No.3 Kebayoran Lama,, Jakarta Selatan, Rabu (15/1)2020. hingga kini Polisi mengaku sudah berkomunikasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) terkait permintaan bantuan kepada Interpol dalam memburu eks caleg PDI Perjuangan (PDI-P), Harun Masiku. Harun yang berstatus tersangka dalam kasus dugaan suap di KPK itu diduga berada di Singapura. “(KPK) sudah komunikasi dengan kepolisian,” ujarnya.
Selanjutnya, Argo menegaskan bahwa Indonesia tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Singapura. Kendati demikian, Indonesia memiliki apa yang disebut dengan mutual legal assistance ” Ia pun menegaskan bahwa Polri akan membantu KPK terkait kasus tersebut. Sebelumnya, KPK akan meminta bantuan Interpol untuk memburu eks caleg PDI Perjuangan (PDI-P) Harun Masiku yang diketahui telah meninggalkan Indonesia pada Senin (6/1/2020) lalu,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, KPK akan segera berkoordinasi dengan Polri untuk meminta bantuan Interpol. “Iya kami akan segera berkoordinasi dengan Polri untuk meminta bantuan NCB (National Central Bureau) Interpol,” ujarnya.
Editor : Vecky Ngelo
